 |
| Leo Saputra - IST |
Performa yang tidak kunjung membaik menjadi alasan utama manajemen dan tim pelatih memutus kontrak mantan pemain Persija Jakarta tersebut.
"Setelah mempertimbangkan matang-matang, kami mengambil kesimpulan kalau Leo gagal memberikan penampilan maksimal bagi Persebaya. Surat keluarnya akan kami berikan hari ini juga," ujar Asisten Manajer Persebaya Amran Said Ali, ketika ditemui di mess Menanggal, Surabaya, pagi tadi.
Dari lima pertandingan yang sudah dilakoni Persebaya sepanjang kompetisi ISL, performa Leo memang angin-anginan. Meski hampir selalu menjadi pilihan utama pelatih Bajul Ijo, Rahmad Darmawan, Leo kerap tampil di luar ekspektasi.
Hengkangnya pemain berusia 33 tahun itu tidak membuat manajemen khawatir mencari pemain pengganti. Amran menilai, masih banyak pemain lain yang bisa mengisi posisi Leo. Dia menyebutkan jika Persebaya masih memiliki Alfin Tuasalamony, Novri Setiawan, serta Ricardo Salampessy.
"Tidak ada masalah. Masih banyak pemain lain yang bisa mengisi posisi Leo. Alfin, Ricardo dan Novri bisa jadi bek kiri," kata pria yang sudah dua musim berada di manajemen Persebaya ini.
M Ilham Selamat
Selain Leo, manajemen sejatinya berniat mendepak M Ilham. Alasan pencoretan pemain berposisi winger itu juga sama dengan Leo. Hanya saja, sempat terjadi tarik ulur antara RD (sapaan Rahmad Darmawan) dengan manajemen.
"Dalam rapat direksi dengan RD, Rabu malam lalu, Leo dan Ilham ikut dievaluasi juga. Tapi, RD bersikeras mempertahankan dengan alasan sulit cari bek kiri," ujar Director of Sport Persebaya Dhimam Abror Djuraid saat dikonfirmasi terpisah.
"Tapi, hari ini, saya dilapori bahwa Leo siap pulang kalau direksi memutus kontraknya. Jadi sudah tidak ada masalah lagi," Abror.[vivanews]
