 |
| Suharno - IST |
Pelatih Singo Edan, Suharno, kecewa dengan situasi ini. Dia pun berharap pasukannya mampu bangkit dan merebut kemenangan saat bertemu tim tuan rumah, Maziya Sports & Recreation, Rabu, 19 Maret 2014.
"Saya tidak senang dengan posisi kami di papan klasemen. Kami ingin berada di puncak, karena itu besok kami akan berusaha untuk memenangkan pertandingan dan ini sangat penting bagi kami," kata Suharno dilansir maldivesoccer.com.
Penampilan Singo Edan dalam dua laga sebelumnya memang tidak terlalu menggembirakan. Di laga perdana, Alberto "Beto" Goncalves dipaksa bermain imbang 1-1 oleh wakil Malaysia, Selangor FC. Selanjutnya, Singo Edan yang tampil sebagai tuan rumah kalah 1-3 dari wakil Vietnam, Hanoi T&T.
Suharno mengaku telah mengevaluasi kedua laga itu. Modal ini akan menjadi senjata para pemain Arema untuk menjinakkan tuan rumah, Maziya di National Stadium. Pertandingan akan digelar mulai pukul 18.00 WIB.
"Dari pengalaman yang didapat dari dua laga sebelumnya, kami akan berusaha untuk memenangkan pertandingan melawan Maziya," beber Suharno.
"Semua pemain sudah siap untuk laga ini. Kami tidak bisa menganggap enteng Maziya. Mereka imbang saat bertandang ke Selangor dan membuktikan layak berada di level ini," sambungnya.
Kubu Maziya juga tak mau kalah. Pelatih Maziya, Ismail Mahfooz, juga berharap pasukannya mampu menjinakkan Singo Edan. Menurut Mahfooz, ini merupakan momen bagi timnya untuk menjaga peluang ke babak berikutnya.
"Bila ingin melaju ke babak berikutnya, kami harus mampu mengalahkan Arema. Saya tahu mereka bagus, jadi perlu konsentrasi ekstra selama 90 menit. Dan kami harus tampil disiplin saat bertemu mereka," kata Mahfooz.[viva]
