 |
| Foto: Antara |
Kendati memastikan 1 tiket perempatfinal dengan mengantongi kemenangan besar, pelatih Persipura, Jacksen F Tiago tidak ingin terlena dengan hasil positif itu. Perjuangan Persipura untuk meraih gelar juara masih panjang. Boaz Solossa dan kawan-kawan masih harus mengalahkan kontestan dari Timur Tengah yang dinilainya memiliki tim kuat.
Persipura sendiri sempat menapaki babak perempatfinal AFC Cup pada 2011. Juara bertahan ISL itu kini coba melangkah lebih jauh di kompetisi kasta kedua Asia itu.
"Berhasil atau tidak, tergantung pribadi masing-masing. Jika berbicara level, kekuatan Persipura sama dengan tim Asia lainnya, hanya tinggal bagaimana Persipura memanfaatkan situasi," ujar Jacksen dalam jumpa pers usai pertandingan.
Mantan pelatih Persitara Jakarta Utara itu lega, lawan hanya mampu mencetak dua gol pada babak pertama. Situasi itu memberikan keuntungan sendiri bagi tuan rumah."Saya bersyukur lawan bisa cepat dalam mencetak gol, sehingga kami punya waktu membalas. Coba bayangkan jika dua gol itu terjadi di menit akhir. Pasti sulit (dikejar)," kata dia
Dalam pertandingan itu, striker Persipura, Boakkay Eddy Foday menjadi pemain pertama di AFC Cup yang mampu mencetak lima pertandingan dalam satu pertandingan. Rekor itu belum tercipta sepanjang musim ini.
Di samping itu, rekor baru juga tercipta di pertandingan itu. Untuk pertama kali sejak AFC Cup digulirkan pada 2004, baru Persipura yang mampu mencetak 9 gol dalam satu pertandingan. Total 11 gol di pertandingan Persipura vs Yangon menyamai jumlah gol laga Sun Hei kontra Hoa Phat Hanoi dengan skor 7-4 pada 2007 lalu.[liputan6]
