Latest News

Iklan

" });

Film Mimpi Bobotoh Demi Hapus Cap Arogan & Brutal


SLI - Selama ini, Bobotoh atau sebutan fans Persib Bandung, kerap melekat cap arogan atau brutal baik di stadion maupun di luar stadion. Namun, sebuah film bertajuk “Mimpi Bobotoh” ingin memperlihatkan hal sebaliknya.

Sebanyak 26 episode film yang diproduseri Bramanto Nugroho, ingin menunjukkan dan mengangkat bagaimana kehidupan Bobotoh sehari-hari dalam mimpinya mewujudkan dukungan untuk Maung Bandung.

Film ini diperkenalkan Minggu, (16/11/2014) dengan bertempat Taman Film Bandung, kepada insan pers serta para suporter Persib yang belum lama ini menggondol gelar juara ISL 2014.

Perkenalan film ini juga menghadirkan dua pilar Persib, Jajang Sukmara dan Agung Pribadi, Direktur Utama SINDO TV, Diana Airin, Kepala Stasiun TV IMTV, Ilmi Hatta, serta Direktur Marketing PT Persib Bandung Bermartabat, Muhammad Farhan.

Dreamlight World Media yang memproduksi film ini ingin menggambarkan bagaimana pengorbanan para bobotoh dalam membela tim kesayangannya ketika tampil di mana pun.

Film ini juga akan menggambarkan perjuangan para pendukung Persib yang harus banting tulang untuk bisa membeli tiket, baik saat tampil di kandang maupun laga final di Palembang lalu.

Menurut Wali Kota Bandung, Ridwan Kamil, diluncurkannya film ini merupakan puncak impian masyarakat Banudng, khususnya atas pencapaian Persib yagn sudah 19 tahun memimpikan gelar juara.

Film yang akan ditayangkan 26 episode di tiap hari Minggu ini akan disiarkan melalui jaringan SINDO TV yang tersebar di 45 kota di Indonesia. Khusus untuk Kota Bandung, siaran ini bisa disaksikan di IMTV pada kanal 22 UHF.

Rangkaian film Mimpi Bobotoh ini diharapkan bisa menjadi panutan buat para suporter tim lainnya, agar bisa menghilangkan cap suporter sepakbola yang arogan, brutal, serta tak tertib.[okezone]