 |
| Persija - Klub |
Atas hasil imbang ini, tren kemenangan Persija terhenti di pertandingan ketiga dan mengoleksi tujuh poin dari tiga pertandingan yang dimainkan. Sementara PBR mengoleksi 10 poin dari lima pertandingan yang telah dilakoninya.
Kick off dilakukan, Macan Kemayoran sudah langsung mendobrak melalui penyerangnya, Rachmat Affandi. Kurang dari satu menit berjalan, Affandi melakukan tendangan spekulasi dengan kaki kiri. Namun bola melebar di sisi gawang PBR yang dikawal Romanovs.
Menit keempat, PBR ganti melakukan serangan balik cepat. Gelandang Kim Jeffrey Kurniawan berlari ditengah, mendekati kotak penalti dan melakukan tendangan. Sayang, bola masih lemah datangnya dan dapat ditangkap Andritany dengan baik.
Kembali pada menit kedelapan, tuan rumah mendapatkan kesempatan. Bola operan Kim, mampu disontek oleh Gaston, namun sontekannya masih melambung. Skor masih sama kuat, 0-0.
The Boys Are Back, julukan PBR, benar-benar mendominasi pertandingan pada babak pertama ini. Kembali di menit 15, eks bintang Persija, Bepe mencatatkan gol. Berawal dari umpan silang Wildansyah, Bepe dengan keunggulannya dalam bola-bola udara, berhasil menyundul bola. Namun, bola masih melebar diatas mistar gawang.
Eks Persija lainnya, TA Musafri benar-benar menjadi ancaman Persija pada pertandingan ini. Kecepatannya di sisi kiri pertahanan Persija yang dikawal Amarzukih, berkali-kali dieksploitasi oleh rekan timnya memberikan umpan lambung.
Serangan bertubi-tubi yang dilakukan tuan rumah akhirnya membuahkan hasil di menit 39. Eks bomber Persija yang dahulu dielu-elukan Jakmania, membobol gawang mantan klubnya tersebut dengan sontekan kakinya meneruskan sundulan Castano. Tak terkawal, Bepe dengan mudah mengkonversi gol. 1-0 untuk keunggulan PBR yang bertahan hingga turun minum dan Bepe tidak melakukan selebrasi gol melawan mantan klubnya tersebut.
Babak kedua berjalan, Persija mencoba mengambil alih serangan. Menit 47, Rohit Chand mendapatkan peluang melalui tendangan kerasnya dari luar kotak penalti. Sayang, bola masih melambung jauh di atas mistar gawang PBR.
Hingga 50 menit pertandingan kedua tim masih belum mendapatkan peluang berarti. Persija yang berinisiatif menyerang di babak kedua ini, mengalami kesulitan menembus lini tengah PBR yang bermain dengan pressing ketat.
Kembali Bepe mendapatkan peluang di menit 62. Kali ini sundulannya kembali melebar diatas gawang Persija. PBR hanya sesekali menyerang pada babak kedua ini, memanfaatkan serangan balik dari kesalaham Macan Kemayoran.
Menit 66, Bepe berhasil membayar kegagalan mencetak golnya empat menit yang lalu. Berawal dari umpan silang yang dilakukan dari sisi kanan, Castano yang membiarkan bola lewat, disambut Bepe dengan tendangan first time dan mencetak gol keduanya melawan mantan klub, Persija. Skor 2-0 bertambah untuk keunggulan PBR, Bepe tidak melakukan selebrasi.
Pertandingan berjalan semakin menarik di menit 72. Penalti diberikan wasit untuk Persija, atas pelanggaran Wildiansyah kepada Affandi. Tanpa ragu legiun asing klub kebanggaan ibu kota, Ivan Bonsjak mengkonversi penalti dengan baik tepat di pojok kiri atas gawang Romanovs. 2-1 Persija memperkecil selisih gol.
Pertahanan PBR yang tampak kelelahan di babak kedua ini benar terlihat. Tepatnya di menit 81, April Hadi mencetak gol penyeimbang melalui sundulan kepalanya di pojok bawah gawang Romanovs, memanfaatkan umpan silang Ismed Soyfan. Skor sama kuat 2-2 yang terus bertahan hingga habis pertandingan.[okezone]
Susunan Pemain
PBR: Romanovs; Dias Angga, Hermawan, Boban (Chairul Rifan 87’), Wildansyah; Kim Kurniawan, Riz Pellu; TA Musafri (Wawan Febrianto 77’), David Laly; Gastan Castano, Bambang Pamungkas
Persija Jakarta: Andritany; Ismed, Fabiano, Syahrizal, Amarzukih; Ramdani, Egi M (Gilbert 12’), Rohit Chand, April Hadi; R.Affandi (A.A Ngurah Wahyu 90+3’), Ivan Bonsjak
